Posted: 30 Jan 2024
Payudara keras dan sakit saat menyusui dapat terjadi karena adanya pembengkakan. Kondisi ini bisa membuat mommy merasa tidak nyaman saat menyusui baby tentunya.
Pembengkakan payudara atau breast engorgement dapat terjadi ketika ASI terperangkap di salurannya (milk duct). Payudara yang menjadi besar akan terasa kencang dengan pembengkakan bisa sampai ke area ketiak.
Berikut cara mencegah payudara keras dan sakit karena pembengkakan:
Pastikan posisi dan pelekatan baby tepat saat menyusu. Biarkan baby menyusu sesuai keinginannya. Misalnya, bila baby tidur agak panjang di malam hari, coba lakukan pemerahan minimal dua kali sepanjang malam. Jangan biarkan payudara penuh atau tidak dikosongkan lebih dari tiga jam karena diiatas itu kurang efektif ya mom. Biarkan baby menyelesaikan waktu menyusu di satu payudara terlebih dulu sebelum menawarkan ke payudara yang lain.
Mengatasi payudara keras dan sakit karena bengkak:
Sebelum menyusui, mommy dapat memijat lembut payudara agar lebih relaks. Kompres dingin payudara sekitar 20 menit sebelum menyusui untuk meredakan nyeri, lalu lanjutkan dengan kompres hangat beberapa menit (tidak lebih dari 5 menit) untuk membantu mengeluarkan ASI. Jika baby sulit melekat dengan benar, perah ASI untuk membuat mommy merasa nyaman dan payudara lebih ringan. bantu perah sebelum nenenin sekitar 2 menit untuk meminimalisir aliran asi agar tidak terlalu deras dengan cara dipompa / diperah dengan tangan (teknik marmet) Kenakan bra menyusui yang pas dengan payudara. Menyusui baby secara bergantian untuk mengosongkan payudara. Cobalah berbagai variasi posisi menyusui, sehingga pengosongan payudara terjadi di beberapa lokasi. Menyusui secara rutin sesuai sinyal lapar baby. Jangan berhenti menyusui secara tiba-tiba karena bisa memperparah kondisi payudara bengkak. Konsumsi obat pereda nyeri sesuai resep dokter.
Sc :
https://www.orami.co.id/magazine/cara-membersihkan-lidah-baby?page=all?
https://www.google.com/amp/s/www.hamommynda.com/menyusui/20230308172406-54-299122/11-cara-mengatasi-payudara-keras-dan-sakit-saat-menyusui/amp