Cara Mudah Ukur Corong Pompa Yang Pas Supaya Lancar Menyusui!

Posted: 06 May 2025

Mommy, tau gak? Salah satu penyebab puting lecet, pumping sakit, dan ASI seret itu sering banget karena corong yang gak pas! Corong pompa ASI itu gak bisa asal pakai bawaan pabrik aja, karena setiap Mommy punya ukuran puting yang beda. Yuk, belajar bareng Mom Uung gimana caranya ukur corong sendiri di rumah!

Kenapa Harus Ukur Corong?

  • Biar pumping gak sakit & puting gak lecet
  • Supaya hisapan maksimal dan ASI lebih deras
  • Menghindari pembengkakan atau sumbatan karena payudara tidak kosong sempurna

1. Cara Ukur Diameter Puting

Gunakan penggaris atau kertas ukur. Ukur diameter puting saja, tanpa areola, dalam satuan milimeter (mm).

Contoh: Jika hasilnya 18 mm, maka Mommy kemungkinan cocok dengan corong ukuran 21 mm (selisih 2–3 mm dari ukuran asli untuk memberi ruang gerak nyaman).

2. Gunakan Panduan Ukuran Berikut (Umum)

Ukuran Puting (mm) Ukuran Corong (mm)
14–16 mm 17–19 mm
17–19 mm 20–22 mm
20–22 mm 23–25 mm
23–25 mm 26–28 mm

Note: Ini hanya panduan umum. Nyaman atau tidak tetap harus Mommy rasakan sendiri saat digunakan.

Ciri-Ciri Corong TERLALU KECIL:

  • Puting terasa sakit saat dipompa
  • Puting bergesekan dengan dinding corong
  • Produksi ASI tidak maksimal
  • Lecet atau memar setelah pumping

Ciri-Ciri Corong TERLALU BESAR:

  • Banyak bagian areola ikut tertarik masuk
  • Terasa hampa atau tidak ada hisapan
  • ASI keluar sedikit padahal sudah lama pumping

Tips dari Mom Uung:

Ulangi pengukuran 2–3 kali, terutama saat puting dalam kondisi tidak bengkak Payudara bisa berubah seiring waktu, jadi ukur ulang secara berkala, ya Mommy Pompa ASI Mom Uung punya beberapa pilihan ukuran corong agar bisa disesuaikan dengan kebutuhan setiap Mommy

Ingat, Mommy:

Pilih corong yang pas = pumping lebih nyaman = ASI lebih deras! Jangan tunggu sampai lecet dulu baru ganti ya

Artikel Terkait