Menyusui menjadi momen yang menyenangkan, tetapi bisa menjadi sebuah kekhawatiran saat bayi mengalami bingung puting. Akibatnya pemberian ASI eksklusif pun bisa terganggu.

Bingung puting adalah kondisi yang biasa terjadi pada bayi di awal-awal kelahirannya.

Bingung puting terjadi saat si kecil kesulitan menghisap ASI langsung dari payudara, karena sebelumnya telah terbiasa minum ASI menggunakan botol susu.

Di Indonesia, kebanyakan bayi yang lahir di rumah sakit sudah mengenal botol susu sejak awal kelahirannya.

Selain itu, sebagian besar mommy payudaranya belum mengeluarkan ASI hingga hari ketiga setelah melahirkan.

Atau mungkin keluar namun dalam jumlah sedikit atau bahkan tidak sama sekali.

Banyak mommy yang memilih untuk meneruskan pemberian susu formula ketika sudah dirumah. Inilah yang menyebabkan bayi mengalami bingung puting.

Selain itu, berikut ini beberapa kesalahan yang bisa menyebabkan bayi mengalami bingung puting.

Kesalahan yang menyebabkan bingung puting

  • Terlalu dini mengenalkan botol susu pada Bayi
  • Putus asa saat asi pertama tidak keluar
  • Berasumsi bahwa bayi tidak menyukai ASI mommy
  • Berasumsi ASI yang diproduksi terlalu sedikit dan tidak cukup
  • Berasumsi kandungan susu formula lebih lengkap. Padahal ASI lah yang memiliki kandungan paling lengkap, ASI memiliki beberapa komponen penting yang tidak ada di susu formula
  • Mommy pasrah ketika si kecil lebih memilih botol susu daripada langsung dari payudara
  • Tidak mau repot menyusui setiap 2-3 jam, sehingga menggunakan botol susu dengan ASIP ataupun susu formula, dan bahkan dilakukan oleh orang lain.

Saat mommy ingin mengenalkan botol susu pada si kecil, disarankan saat si kecil sudah berusia 4 minggu atau saat si kecil sudah mahir menyusu langsung dari payudara ya moms.

Tanda bayi mengalami bingung puting

Berikut ini beberapa tanda si kecil mengalami bingung puting

  • Dia tidak membuka mulutnya lebar saat menyusu dari payudara, sehingga tidak bisa menghisap banyak ASI
  • Saat menyedot ASI, dia mendorong lidahnya, akibatnya puting mommy keluar dari mulutnya
  • Si kecil menjadi rewel akibat dari ASI yang tidak langsung keluar, karena dia perlu menghisap selama 1-2 menit hingga ASI keluar

Cara mengatasi bayi bingung puting

Berikut beberapa tips mengatasi bayi bingung puting yang di rangkum dari TheAsianParent Indonesia.

1. Gunakan banyak waktu untuk mengenalkan puting pada bayi

Mommy bisa menggunakan waktu kunjungan bayi selama di rumah sakit untuk mengenalkan puting pada bayi, sekalipun saat dia tidur pulas kekenyangan. Masukkan puting mommy ke mulut bayi.

Mungkin dia akan terganggu, namun lama kelamaan dia akan menggunakan mulutnya untuk mulai menyedot.

Mengatasi-Bayi-Bingung-Puting

2. Latih bayi untuk melakukan pelekatan yang baik

Ketika mommy mengenalkan payudara, usahakan agar si kecil mengerti cara melakukan pelekatan yang baik.

Biarkan mulutnya terbuka lebar dan masukkan puting dan aerola kedalam mulutnya.

3. Berhenti memberikan susu formula sesegera mungkin

Saat sampai di rumah, simpan botol susu yang diberi pihak rumah sakit, meskipun payudara belum mengeluarkan ASI sekalipun.

Karena dia membutuhkan nutrisi yang banyak dan usus bayi belum berkembang sempurna, nutrisi paling baik ada pada ASI.

Akademi Dokter Anak Amerika Serikat juga menganjurkan pemberian botol susu pada bayi diatas saat dia berusia 4 minggu.

Dalam kondisi tertentu penggunaan botol masih diperbolehkan.

Misalnya untuk kondisi darurat saat mommy sedang sakit dan khawatir menularkan bila bersentuhan dengan bayi.

4. Jangan biarkan bingung puting terlalu lama, sering-seringlah menyusui

Setiaknya lakukan dua jam sekali, karena ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan bayi dan juga bisa membantu meningkatkan produksi ASI.

5. Mengkonsumsi makanan pelancar ASI

Mengkonsumsi sayur hijau bisa membantu menlancarkan ASI. Selain mengkonsumsi makanan pelancar ASI, mommy juga bisa melakukan dengan pijat oksitosin demi memperlancar produksi ASI.

6. Cari informasi sebanyak-banyaknya tentang ASI

Pengetahuan yang mommy miliki sangat penting pada masa menyusui. Tanpa pengetahuan yang cukup, mungkin akan berakibat pada terhambatnya pemberian ASI secara eksklusif.

7. Gundakan sendok dan gelas dalam proses laktasi

Bagi mommy yang bekerja diluar rumah, sangat dianjurkan untuk menggunakan sendok dan cangkir atau pipet dalam proses laktasi.

Mungkin cukup merepotkan pada awalnya, namun ini adalah cara yang tepat agar si kecil tidak mengalami bingung puting dan menjaga daya isap si kecil.

Itulah beberapa informasi tentang bingung puting yang wajib mommy ketahui.

Jika ada yang ditanyakan bisa langsung tanya di kolom komentar, free konsultasi di website Mom Uung, instagram momuung.id atau melalui komentar di channel Youtube Mom Uung. Sampai jumpa di next artikel.


Referensi

  • AloDokter, diakses pada 15 Oktober 2020, Bunda, Ini Alasan Bayi Bingung Puting dan Cara Mengatasinya
  • The AsianParent Indonesia, diakses pada 15 Oktober 2020, 7 Tips Mengatasi Bingung Puting

Artikel Terkait