Di usia 6 bulan, baby sudah bisa diberikan makanan pendamping ASI atau MPASI. Ya Mom, pada usia itu, kebutuhan ASI saja sudah tidak mencukupi kebutuhan nutrisi anak.
Meski begitu, bukan berarti pemberian ASI dihentikan. Sesuai dengan saran Badan Kesehatan Dunia (WHO), baby tetap harus mendapat ASI hingga usia 2 TAHUN atau bahkan lebih.
Berikut ini takaran ASI yang dibutuhkan baby sesuai usianya:
Usia 6-8 Bulan
Pada hari awal-awal baby mulai menerima MPASI, pastikan ASI masih merupakan sumber asupan utama, yaitu diatas 90%, yang kemudian menurun porsinya hingga 67,15% seiring bertambahnya porsi MPASI. Porsi MPASI 6-8 bulan adalah 32,85 persen.
Usia 9-11 Bulan
Kebutuhan ASI sebesar 55,2% dan MPASI sebesar 61,3%
Usia 12 bulan ke Atas
Kebutuhan ASI sebesar 38,7%, MPASI 61,3% dan semakin menurun secara bertahap. Jadi, saat baby baru menerima MPASI, asupan ASI masih dominan, yaitu di atas 90 persen atau sekitar 875 ml/hari. Setelah itu, kebutuhannya menurun secara bertahap, seiring meningkatnya asupan MPASI.
Saat baby berusia 11 bulan, asupan ASI menurun menjadi sekitar 825 ml/hari. Ketika baby berusia 1 tahun atau lebih dan sudah menerima makanan keluarga, asupan ASI menurun menjadi sekitar 400 ml/hari. Bila ibu melanjutkan menyusui setelah anak berusia 2 tahun, kebutuhan ASI baby hanya sekitar 300 ml/hari.
Tapi perlu untu diketahui nih Moms, bahwa volume ASI perah yang diminum baby dapat bervariasi, sama seperti jumlah makanan orang dewasa yang tidak selalu sama. Hal yang terpenting adalah selalu memperhatikan tanda-tanda bila baby ingin menyusu dan tanda-tanda kenyang pada baby yaaa.
Sumber:
https://kumparan.com/kumparanmom/kebutuhan-asi-untuk-bayi-yang-sudah-diberi-mpasi-1s8yKbVMcIy